Beranda NEWS Penghuni Oakwood Apartemen Unjuk Rasa WNA

Penghuni Oakwood Apartemen Unjuk Rasa WNA

JAKARTA – Pedulibangsa.co.id – Aksi penolakan isolasi WNA di lingkungan Oakwood apartemen di Pantai Indah Kapuk (PIK) Jakarta Utara.
Unjuk rasa penghuni tidak terima WNA lantaran WNA yang harusnya dikarantina di kamar ternyata bisa berkeliaran bebas di fasilitas apartemen.

Puluhan penghuni melakukan aksi di depan resepsionis hotel dan apartemen pada Rabu (28/04) sekitar pukul 10.30 WIB.

Hotel lokasi karantina para WNA tersebut masih satu area dengan apartemen.
Penghuni ramai-ramai membawa spanduk bertuliskan penolakan karantina WNA di lingkungan tinggal mereka.
Para penghuni apartemen juga meminta pemerintah turun tangan untuk solusi permasalah ini.

Salah satu Penghuni menceritakan “Kita menegur si tamu, kita bertanya sudah berapa hari tinggal di sini, jawabnya 3 hari, tapi udah rencana bawa anaknya ke kolam renang,” ucap penghuni yang tak mau disebutkan namanya tersebut.
Penghuni mengaku tidak tahu para WNA tersebut datang dari negara mana.

Salah satu penghuni lain menunjukkan salah satu postingan akun Instagram.
Akun Instagram itu disebut milik seorang WNA yang menjalani karantina di hotel tersebut. Dalam postingan yang ditunjukkan di Hpnya terlihat seseorang WNA berpose di luar kamar hotel dan menuliskan narasi ‘Menunggu hasil PCR….’.

Sejumlah Babinsa dan Bhabinkamtibmas menghampiri para penghuni. Ada sekitar 2 petugas kepolisian dan 1 anggota TNI yang menghampiri untuk menenangkan para penghuni.

Pihak pengelola menyebut WNA yang lalu lalang sudah selesai menjalani proses karantina.
“Kami ingin menegaskan bahwa tamu tersebut sudah melewati masa karantina 5 hari dengan hasil 2 kali PCR negatif dan dikeluarkan oleh laboratorium yang memang ditunjuk oleh pemerintah.
Jadi memang sudah selesai masa karantina,” ujar General Manager Oakwood Apartemen, Christian Jacob.

“Sudah selesai karantina, sudah ada clearance letter jadi sembari menunggu flight mereka bisa memakai fasilitas,” Menurut Jacob, pihaknya telah memberitahukan SOP yang ada kepada para WNA yang datang. Satu di antaranya tak boleh keluar kamar selama masa karantina.”
Apabila dia keluar kamar, sanksinya adalah tidak akan keluar surat clearance letter yang dibutuhkan oleh tamu repatriasi,” ujar Jacob.

Tak hanya itu, Jacob menjelaskan pihaknya tidak menerima tamu OTG yang positif terpapar virus Corona. Dia juga menyebut pihaknya juga tak lagi menerima tamu repatriasi sejak Senin (26/04) kemarin.

“Kami juga ingin menjelaskan bahwa sekarang kami tidak lagi menerima tamu repatriasi, efektif per hari Senin kemarin. Sekarang masih sisa masa tinggal yang harusnya karantina 5 hari.” Pihak hotel dan apartemen telah melakukan pertemuan dengan para penghuni.

“Dengan ini kami ingin mengklarifikasi bahwa permasalahan yang sekarang sedang viral sudah kami selesaikan dengan pihak penghuni yang ada di apartemen Gold Coast,” papar Jacob.(vee)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here