Peduli Bangsa. Co. Id. Banyuwangi Jawa Timur.
Dinas Perikanan Banyuwangi Optimis Bisa Raih Target 56, 75 Ribu Ton Produksi Perikanan Tangkap Dengan melakukan optimalisasi pengelolaan.Sumber Daya Ikan yg lebih luas dan inovatif melalui program dan kegiatan yang telah disiapkan oleh Dinas Perikanan Banyuwangi karena sektor perikanan di Banyuwangi diakui memiliki peran strategis dalam mengangkat pertumbuhan ekonomi daerah.
Dengan perolehan produksi perikanan tangkap setahun mencapai 49,37 ribu ton pada tahun 2023 diharapkan pada tahun 2024 ini Dinas Perikanan Banyuwangi optimis akan ada peningkatan produksi hingga mencapai 56,75 ribu ton dengan tetap memperhatikan maximum penangkapan ikan yang lestari. Dengan jumlah total keseluruhan nelayan mencapai 29 ribu orang dari seluruh kabupaten Banyuwangi.
Tentu saja ini bukan hal yang mudah, dibutuhkan kerjasama yang baik dari berbagai pihak, baik pemerintah maupun masyarakat khususnya nelayan. Dimana target utama nya dari inovasi ataupun program yang di persiapkan adalah untuk kesejahteraan masyarakat nelayan.
Plt. Kepala Dinas Perikanan Banyuwangi Suryono Bintang Samudra optimis untuk bisa mewujudkan program program maupun inovasi yang telah di siapkan untuk masyarakat nelayan,” Kami berharap agar inovasi ataupun program yang akan kami realisasikan untuk masyarakat nelayan itu berdampak positif, dengan harapan bisa meningkatkan taraf hidup masyarakat nelayan baik di daerah muncar khususnya dan wilayah penangkapan di pantai selatan di Banyuwangi ,” ucap Plt Kadis Perikanan pada awak media Kamis 04/04/2024 Banyuwangi
” Para nelayan itu pada umumnya melaut hanya one day fishing tidak sampai jauh hanya di daerah fishing ground di bawah 12 mil sehingga dengan bantuan Kapal eks Asing dari Kementrian KKP yang memberikan hibah berupa kapal ke Pemerintah Banyuwangi itu diharapkan bisa bermanfaat, bisa melakukan kegiatan penangkapan ikan di daerah fishing ground di atas 12 mil yang potensinya cukup besar yaitu 212 ribu ton dengan jenis ikan pelajis besar yang memiliki nilai ekonomis lebih tinggi” jelas nya.
( Supriyanto )
